Literature Review : Faktor Penyebab Kejadian Anemia pada Remaja Putri
Abstract
Salah satu masalah kesehatan yang sering terjadi pada remaja khususnya remaja putri ialah anemia. Anemia merupakan suatu kondisi dimana jumlah sel darah merah atau hemoglobin (Hb) seseorang kurang dari normal. Anemia adalah salah satu kelainan darah yang umum terjadi saat kadar sel darah (eritrosit) dalam darah terlalu rendah. Angka kejadian anemia pada remaja di Indonesia sebesar 32%, Provinsi Lampung menduduki peringkat pertama prevalensi a nemia tertinggi yaitusebesar 63%. Deteksi anemia dapat dilakukan dengan cara memeriksakan kadar hemoglobin (Hb) atau dengan Packed Cell
Volume (PCV). Dampak dari anemia dapat menimbulkan berbagai masalah serius pada remaja. Remaja yang menderita anemia akan mengalami kondisi lemah, letih, lesu, muka tampak pucat, pusing, hingga terjadinya penurunan konsentrasi, menghambat pertumbuhan fisik dan kercedasan otak, penurunan produktivitas kerja. Dalam review ini masalah terkait anemia dikumpulkan dan kemudian dianalisis untuk melihat faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya anemia pada remaja putri. Metode yang digunakan dalam studi pustaka ini menggunakan database elektronik. Fakto r-faktor penyebab anemia pada remaja putri meliputi pola menstruasi, pola makan yang kurang baik, infeksi cacingan, kebiasaan mengkonsumsi teh atau kopi setelah makan, durasi tidur, kurangnya asupan vitamin C dan faktor ekonomi.
Kata Kunci: Anemia, Faktor Penyebab, Remaja Putri
Downloads
Download data is not yet available.
Downloads
Published
2023-02-02
How to Cite
Elisa, S., Oktafany, O., & Oktarlina, R. Z. (2023). Literature Review : Faktor Penyebab Kejadian Anemia pada Remaja Putri. Jurnal Kesehatan Dan Agromedicine, 10(1), 145–148. Retrieved from https://juke.kedokteran.unila.ac.id/index.php/agro/article/view/3137
Issue
Section
Artikel