Peningkatan Tekanan Intraokular (TIO) Pada Miopia

Authors

  • Habibi Adhi Pratama Duarsa
  • Khairun Nisa Berawi
  • Eka Cania Bustomi

Abstract

Miopia merupakan salah satu kelainan refraksi yang memiliki prevalensi tinggi di dunia. Prevalensi miopia di seluruh dunia adalah sekitar 30% hingga 80% pada populasi Asia tertentu. Kelainan refraksi adalah gangguan penglihatan dimana terjadi kelainan pembiasan sinar pada mata yang tidak difokuskan pada retina, dapat berupa miopia, hipermetropia, presbyopia dan astigmatisma. Kelainan refraksi yang tidak dikoreksi merupakan penyebab terbanyak dari gangguan penglihatan dan dapat menyebabkan kebutaan sebesar 3% di seluruh dunia. TIO merupakan tekanan yang dihasilkan oleh bola mata terhadap dinding bola mata, tekanan ini normal ketika produksi atau drainase dari aqueous humor seimbang antara produksi dan pengeluarannya. Ketidakseimbangan yang terjadi akan mengakibatkan peningkatan TIO dan dapat menimbulkan disfungsi pada mata. TIO merupakan komponen resiko utama untuk resiko kejadian glaukoma sudut terbuka. Beberapa penelitian telah melaporkan bahwa pada penderita miopia menunjukkan terdapat peningkatan TIO yang lebih tinggi dari kontrol. Miopia telah diidentifikasi sebagai faktor resiko untuk glaukoma sudut terbuka. Hal ini dapat terjadi karena pada miopia kepala syaraf optic secara struktural lebih sensitif terhadap kejadian glaukoma dikarenakan sifat dari struktur jaringan itu sendiri, selain itu pada miopia hal yang dapat mengembangkan terjadinya resiko glaukoma adalah karena berkurangnya ketebalan dari RNFL (Retinal Nerve Fiber Layer). Nervus optikus pada penderita miopia secara struktural lebih peka terhadap kejadian glaukoma akibat peningkatan TIO yang lebih dari normal dibandingkan dengan mata normal.
Kata kunci: Kelainan Refraksi, Miopia, TIO

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2018-12-11

How to Cite

Duarsa, H. A. P., Berawi, K. N., & Bustomi, E. C. (2018). Peningkatan Tekanan Intraokular (TIO) Pada Miopia. Majority, 7(3), 241–244. Retrieved from http://juke.kedokteran.unila.ac.id/index.php/majority/article/view/2084

Most read articles by the same author(s)

1 2 3 > >>