GASTROINTESTINAL STROMAL TUMOR (GIST) GASTER STADIUM LANJUT DENGAN INFILTRASI ORGAN SEKITAR DAN METASTASIS HEPAR: PENATALAKSANAAN BEDAH RADIKAL MULTIORGAN
Risal wintoko, Yovan Dwi Prakoso
DOI:
https://doi.org/10.23960/jkunila.v9i2.pp256-260
Abstract View: 0
Abstract
Abstrak
Latar Belakang: Gastrointestinal stromal tumor (GIST) merupakan tumor mesenkimal paling umum di saluran cerna, dengan insidensi tertinggi pada lambung. Terapi standard untuk GIST metastasis atau tidak resectable adalah imatinib mesylate sebagai tyrosine kinase inhibitor (TKI). Namun, resistensi primer atau sekunder terhadap imatinib masih menjadi tantangan, terutama pada GIST lanjut dengan infiltrasi organ dan metastasis hepar. Tujuan: Melaporkan penatalaksanaan kasus GIST gaster lanjut yang menunjukkan progresivitas klinis dan radiologis meskipun telah diberikan terapi imatinib maksimal, serta upaya kontrol local melalui tindakan pembedahan radikal multiorgan. Deskripsi Kasus: Seorang perempuan usia 64 tahun dating dengan hematemesis dan melena, disertai massa abdomen dan gejala anemia berat. Riwayat menunjukkan GIST gaster yang telah diterapi dengan imatinib 400 mg/hariselama 6 bulan, dilanjutkan 800 mg/hari karena progresivitas penyakit. CT scan menunjukkan massa besar pada curvature mayor gaster dengan infiltrasi ke limpa, distal pankreas, kolon transversum, serta metastasis kehepar segmen 2 dan 3. Dilakukan total gastrektomi, distal pankreatektomi, splenektomi, hemikolektomi kiri, dan segmental hepatektomi, disertai rekonstruksi esophago jejunostomi J-pouch Roux-en-Y. Kesimpulan: Tindakan pembedahan radikal pada kasus GIST lanjut dengan progresi terapi TKI dapat dipertimbangkan sebagai upaya control lokal, terutama pada kasus dengan gejala perdarahan aktif atau kompresi organ. Penanganan GIST lanjut memerlukan pendekatan multidisiplin dan rencana terapi sistemik lanjutan berbasis profil molekular.
Kata kunci: GIST, imatinib, resistensi, metastasis hepar, operasi multiorgan, J-pouch.








