Literature Review HbA1c Sebagai Prediktor Diabetes Pasca Diabetes Melitus Gestasional

Authors

  • Kenos Stefanus
  • Intanri Kurniati
  • Ratna Dewi Puspita Sari

Abstract

Diabetes melitus atau juga dikenal dengan singkatan DM merupakan salah satu masalah kesehatan yang sering ditemukan  di dunia. Bila kita melihat penyebabnya, DM dapat dikelompokan menjadi empat jenis, yaitu DM tipe 1, DM tipe 2, DM gestasional dan DM tipe lain. Pemeriksaan HbA1c masuk ke dalam salah satu kriteria diagnosis Diabetes Melitus. Seseorang
didiagnosis DM bila memiliki nilai HbA1c ≥ 6,5%.  Monitor lanjutan setelah melahirkan dari kehamilan dengan DM gestasional penting dilakukan karena penderita memiliki risiko yang berlipat kali ganda untuk mengalami DM tipe 2 pasca persalinan. HbA1c belum digunakan untuk alat skrining DM gestasional, sedangkan HbA1c memiliki beberapa keuntungan
dalam pemeriksaanya karena tidak memerlukan puasa dan tidak serumit Tes Toleransi Glukosa Oral (TTGO), oleh karena itu disusunlah literature review ini untuk memberikan informasi penggunaan HbA1c sebagai prediktor diabetes pasca diabetes melitus gestasional.
Kata kunci: Diabetes melitus gestasional, HbA1c.

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2023-02-06

How to Cite

Stefanus, K., Kurniati, I., & Sari, R. D. P. (2023). Literature Review HbA1c Sebagai Prediktor Diabetes Pasca Diabetes Melitus Gestasional. Jurnal Kesehatan Dan Agromedicine, 9(1), 46–48. Retrieved from https://juke.kedokteran.unila.ac.id/index.php/agro/article/view/3084

Most read articles by the same author(s)