PEMBENTUKAN “SAHABAT CERIA (CEGAH REMAJA PUTRI ANEMIA)" DALAM RANGKA PENANGANAN ANEMIA REMAJA PUTRI DI SEKOLAH
DOI:
https://doi.org/10.23960/jpmrj.v9i2.3341
Abstract
Status kesehatan remaja putri di Indonesia saat ini sedang tidak baik-baik saja. Hal ini dapat dilihat dari tingginya prevalensi anemia pada remaja putri di Indonesia yaitu dalam kisaran 40%-80,9%. Temuan-temuan ini menurut WHO menjadi permasalahan kesehatan masyarakat dalam kategori berat dan membutuhkan penanganan serius. Yayasan pendidikan Yadika Natar merupakan yayasan pendidikan terbesar di Kecamatan Natar yang meliputi SMP, SMA dan SMK. Dari hasil skrining anemia pada tahun 2021, didapatkan prevalensi anemia di SMA Yadika Natar didapatkan sebesar 47%. Upaya kesehatan yang telah dilakukan pihak sekolah antara lain dengan program pemberian TTD melalui kerja sama dengan pihak puskesmas, namun tidak ada kontrol dalam kepatuhan minum TTD. Untuk itu upaya lain sebaiknya perlu dipertimbangkan misalnya dengan melibatkan peran serta dari kelompok sebaya yaitu dengan pembentukan SAHABAT CERIA untuk meningkatkan kepatuhan minum TTD dalam rangka menurunkan prevalensi anemia. Kegiatan pengabdian ini mencakup pembentukan SAHABAT CERIA putri dengan cara meningkatkan pengetahuan, keterampilan konseling, serta penyusunan media informasi tentang anemia, penanganan anemia dan program TTD pada remaja putri. Diharapkan kegiatan pengabdian ini dapat meningkatkan kepatuhan minum TTD remaja putri SMA Yadika Natar, yang pada akhirnya akan dapat menurunkan prevalensi anemia dan meningkatkan status kesehatan remaja putri.
Kata kunci: Anemia, Remaja putri, SAHABAT CERIA.