Non-Melanoma Skin Cancer (NMSC) pada Pekerja Luar Ruangan dan Intervensinya

Authors

  • Rizki Hanriko
  • Sri Janahtul Hayati

Abstract

Keberadaan sinar Ultraviolet (UV) tak lepas dari kehidupan kita sehari-hari. Sinar UV tak hanya bermanfaat dalam proses fotosintesis tumbuhan, namun juga bermanfaat dalam produksi vitamin D didalam tubuh manusia. Paparan sinar UV secara terus-menerus ternyata dapat memberi dampak buruk bagi kesehatan manusia, khususnya kulit dan mata. Bahaya terburuk akibat paparan sinar UV yang paling sering terjadi adalah Non-Melanoma Skin Cancer (NMSC). Kelompok paling berisiko mengalami NMSC adalah kelompok pekerja yang bekerja diluar ruangan (outdoor worker). Meskipun berisiko, namun masih ada langkah yang dapat dilakukan untuk mengurangi paparan sinar UV. Upaya yang dilakukan diharapakan dapat
mengurangi kejadian NMSC yang selama ini dilaporkan sebagai kasus kanker kulit terbesar didunia.
Kata kunci:

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2019-10-31

How to Cite

Hanriko, R., & Hayati, S. J. (2019). Non-Melanoma Skin Cancer (NMSC) pada Pekerja Luar Ruangan dan Intervensinya. Jurnal Kesehatan Dan Agromedicine, 6(2). Retrieved from http://juke.kedokteran.unila.ac.id/index.php/agro/article/view/2421

Most read articles by the same author(s)