IDENTIFIKASI Methicillin-Resistant Staphylococcus aureus (MRSA) PADA TENAGA MEDIS DAN PARAMEDIS DI RUANG PERINATOLOGI DAN RUANG OBSTETRIK GINEKOLOGIK RUMAH SAKIT UMUM DAERAH ABDUL MOELOEK
Abstract
Insiden infeksi Methicillin-Resistant Staphylococcus aureus (MRSA) terus meningkat di berbagai belahan dunia. Ruang neonatal dan obstetrik-ginekologi adalah area yang memiliki resiko cukup tinggi untuk terjadinya MRSA. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya MRSA pada tenaga medis dan paramedis di ruang perinatologi dan ruang obstetrik-ginekologik Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Moeloek (RSUDAM). Sampel berasal dari swab tangan tenaga medis dan paramedis. Kultur positif Staphylococcus aureus ditanam pada media Agar Darah Domba (ADD) yang diletakkan cakram cefoxitin, kemudian dinilai resistensinya. Dari 68 sampel didapatkan sampel yang terdapat bakteri Staphylococcus aureus berjumlah 46 sampel (67,7%). Berdasarkan 46 sampel yang terdapat Staphylococcus aureus, 15 sampel (32,6%) positif MRSA. Sebanyak 10 sampel (60,7%) positif MRSA berasal dari ruang perinatologi, sedangkan 5 sampel (29,3%) lainnya berasal dari ruang perawatan obstetrik-ginekologi. Berdasarkan hasil penelitian tersebut diketahui bahwa ada MRSA positif pada tenaga medis dan paramedis di ruang perinatologi dan obstetrik-ginekologi RSUDAM.
Kata kunci : Methicillin-Resistant Staphylococcus aureus (MRSA), Paramedis, Tenaga Medis