Perbandingan Kadar Antioksidan Kopi Robusta (Coffea canephora) dan Kopi Arabika (Coffea arabica)

Authors

  • Arini Puspita Sari
  • Muhammad Iqbal
  • Ihsanti Dwi Rahayu
  • Ramadhan Triyandi

Abstract

Kopi memegang peranan penting dalam pertumbuhan ekonomi Indonesia. Kopi tidak hanya menjadi produk ekspor, tetapijuga sangat populer di kalangan penduduk. Banyak dari masyarakat Indonesia yang mengonsumsi kopi tanpa mengetahuikadar kandungan antioksidan yang dikonsumsi. Kopi memiliki kandungan aktif fenolik terbesar yaitu 1300-3700 mg dalam 100 gram kopi dengan golongan utama asam klorogenat (CGA) sebanyak 4-14% yang berfungsi sebagai antioksidan.Antioksidan adalah zat yang dapat melindungi sel dari kerusakan yang disebabkan oleh molekul tidak stabil yang dikenalsebagai radikal bebas. Pengukuran kadar antioksidan dapat dilakukan dengan berbagai metode. Antara lain metode ujipengaisan radikal bebas DPPH (1,1-Difenil-2-Pikrilhidrazil). Pertanyaan dalam review artikel ini adalah berapakahperbandingan kadar kandungan antioksidan yang ada didalam kopi Robusta  (Coffea canephora) dan Arabika  (Coffea arabica). Artikel ini menggunakan metode review artikel berdasarkan pengumpulan data yang dilakukan secara inklusi yangdidapatkan dari mesin pencarian data google scholarship baik itu jurnal nasional ataupun internasional, textbook sertaartikel ilmiah yang dipublikasikan diatas tahun 2015. Hasil review yang didapat adalah kandungan kadar antioksidantertinggi pada kopi Robusta sebesar 9,88 ppm dan terendah 262,41 ppm. Kopi Arabika tertinggi sebesar 17,79 ppm danterendah 447,352 ppm.
Kata kunci: Antioksidan, Kopi robusta, Kopi arabika

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2023-02-02

How to Cite

Sari, A. P., Iqbal, M., Rahayu, I. D., & Triyandi, R. (2023). Perbandingan Kadar Antioksidan Kopi Robusta (Coffea canephora) dan Kopi Arabika (Coffea arabica). Jurnal Kesehatan Dan Agromedicine, 10(1), 61–64. Retrieved from https://juke.kedokteran.unila.ac.id/index.php/agro/article/view/3122