Efektivitas Pemberian Lendir Bekicot(Achatina fulica) Secara Topikalterhadap Luka

Authors

  • Dear Apriyani Purba
  • Susianti Susianti

Abstract

Luka atau vulnus adalah terputusnya kontinuitas jaringan, dimana secara spesifik terdapat substansi jaringan yang rusak atau hilang. Banyak faktor yang mempengaruhi penyembuhan luka pada tubuh, yaitu invasi bakteri, kekurangan berbagai zat gizi seperti protein, vitamin A, vitamin B, dan vitamin C .Tubuh dapat melakukan penyembuhan luka secara alamiah, tetapi seringkali dilakukan pemberian obat-obatan untuk mempercepat proses dan menyempurnakan penyembuhannya, dikarenakan, dalam penggunaan obat-obat sintetik menimbulkan beberpa kerugian. Tidak jarang masyarakat menggunakan lendir bekicot sebagai pengobatan tradisional dalam penyembuhan luka. Lendir bekicot(Achatina fulica) mengandung protein yang memiliki manfaatsebagai antibakteri dan meningkatkan proliferasi sel fibroblast sehingga mempercepat terjadinya penyembuhan luka.Selain itu, lendir bekicot mengandung acharan sulfat yang berfungsi membantu proses pembekuan darah dan proliferasiselfibroblastsehingga mempercepat penyembuhan luka. Lendir bekicot juga mengandungzat beta aglutinin yang berfungsi sebagai antibodi yang dapat melawan bakteri yang mengkontaminasi luka.Sehingga, penggunaan lendir bekicot sangat bermanfaat dalam penyembuhan luka dan dapat menjadi alternatif dalam penyembuhan luka.
Kata kunci:Achatina fulica, antibakteri, fibroblas, vulnus

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2016-10-01

How to Cite

Purba, D. A., & Susianti, S. (2016). Efektivitas Pemberian Lendir Bekicot(Achatina fulica) Secara Topikalterhadap Luka. Majority, 5(4), 55–59. Retrieved from https://juke.kedokteran.unila.ac.id/index.php/majority/article/view/884

Most read articles by the same author(s)

1 2 > >>