Pengaruh Kombinasi Tomat (Solanum lycopersicum L.) dan Zink Terhadap Jumlah Oosit Tikus Putih Betina Galur Sprague dawley yang Diinduksi Gelombang Elektromagnetik Radiasi Ponsel

Authors

  • Devita Wardani
  • Soraya Rahmanisa
  • Ratna Dewi Puspita Sari

Abstract

Gangguan siklus menstruasi atau infertilitas pada wanita disebabkan oleh gangguan hormonal. Salah satu faktor yang dapat menyebabkan gangguan sistem hormonal adalah gelombang elektromagnetik dari radiasi ponsel. Penggunaan ponsel dapat meningkatkan radikal bebas dan tomat serta zink merupakan antioksidan yang dapat menghambat pembentukan radikal bebas. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kombinasi tomat dan zink terhadap jumlah oosit tikus putih betina galur Sprague dawley yang diinduksi gelombang elektromagnetik radiasi ponsel (SAR=1,56 W/kg). Penelitian ini menggunakan 25 ekor tikus dibagi dalam 5 kelompok, yaitu Kontrol 1 (K1) yang tidak diberikan perlakuan, kontrol 2 (K2) hanya diinduksi gelombang elektromagnetik ponsel, perlakuan 1 (P1) diberi 1,85gr tomat dan 0,54mg zink perlakuan 2 (P2) diberi 3,7gr tomat dan 0,27mg zink, perlakuan 3 (P3) diberi 7,4gr tomat dan 0,135mg zink dan dilakukan paparan selama 2 jam dalam 30 hari. Data dianalisis menggunakan uji Post hoc. Hasilnya diperoleh hasil K1 rerata jumlah oosit sebanyak 66,8; K2 sebanyak 42,4; P1 sebanyak 61,8; P2 sebanyak 64,83; dan P3 sebanyak 63,2. Simpulannya yakni terdapat pengaruh pemberian tomat dan zink terhadap jumlah oosit tikus putih betina galur Sprague dawley yang diinduksi gelombang elektromagnetik radiasi ponsel pada P1, P2 dan P3.
Kata kunci: Gelombang Elektromagnetik, Jumlah Oosit, Ponsel, Tomat, Zink

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2018-12-11

How to Cite

Wardani, D., Rahmanisa, S., & Sari, R. D. P. (2018). Pengaruh Kombinasi Tomat (Solanum lycopersicum L.) dan Zink Terhadap Jumlah Oosit Tikus Putih Betina Galur Sprague dawley yang Diinduksi Gelombang Elektromagnetik Radiasi Ponsel. Majority, 7(3), 7–11. Retrieved from https://juke.kedokteran.unila.ac.id/index.php/majority/article/view/2045

Most read articles by the same author(s)

<< < 1 2 3