Hubungan Nilai Mean Platelet Volume (MPV) dan Platelet Distribution Width (PDW) terhadap Jumlah Trombosit pada Pasien Demam Berdarah Dengue (DBD) di RS Urip Sumoharjo

Authors

  • Putu Arya Amrita Kirana
  • Agustyas Tjiptaningrum
  • Risti Graharti

Abstract

Demam Berdarah Dengue (DBD) merupakan salah satu penyakit infeksi tropis terbanyak di Indonesia yang disebabkan oleh virus dengue, yang ditandai dengan trombositopenia. Mekanisme trombositopenia diduga disebabkan oleh depresi fungsi megakariosit. Terdapat beberapa indeks trombosit yang diketahui sebagai indikator aktivasi trombosit, yaitu Mean Platelet Volume (MPV), dan Platelet Distribution Width (PDW). Desain penelitian ini adalah analitik korelatif cross sectional terhadap 38 pasien DBD di RS Urip Sumoharjo dengan rentang usia 15-60 tahun. Data yang diambil berupa data primer yaitu hasil pemeriksaan darah pasien DBD. Variabel penelitian ini yaitu nilai MPV dan nilai PDW serta jumlah trombosit pasien DBD. Rerata jumlah trombosit sebesar 82.750 sel/mm3 dan nilai MPV memiliki rata-rata sebesar 10,9 μm3 dan rerata nilai PDW sebesar 15,6 fl. Hasil uji korelatif Pearson nilai MPV terhadap jumlah trombosit yaitu 0,001 (p-value<0,05) dan r-value–0,5. Hasil uji Spearman nilai PDW terhadap Jumlah Trombosit yaitu 0,021 (p-value<0,05) dan r-value –0,375. Terdapat korelasi negatif antara nilai MPV dan jumlah trombosit dengan kekuatan korelasi sedang, dan terdapat korelasi negatif antara nilai PDW dan jumlah trombosit dengan kekuatan korelasi lemah

Kata kunci: Demam Berdarah Dengue, Mean Platelet Volume, Platelet Distribution Width, Trombositopenia

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2018-03-05

How to Cite

Kirana, P. A. A., Tjiptaningrum, A., & Graharti, R. (2018). Hubungan Nilai Mean Platelet Volume (MPV) dan Platelet Distribution Width (PDW) terhadap Jumlah Trombosit pada Pasien Demam Berdarah Dengue (DBD) di RS Urip Sumoharjo. Majority, 7(2), 58–64. Retrieved from https://juke.kedokteran.unila.ac.id/index.php/majority/article/view/1852

Most read articles by the same author(s)

<< < 1 2