Pengaruh Madu terhadap Jumlah Leukosit Total Akibat Paparan Asap Rokok

Authors

  • Adietya Bima Prakasa

Abstract

Merokok merupakan salah satu ancaman kesehatan masyarakat terbesar yang pernah dihadapi. Setidaknya hampir 6 juta orang meninggal per tahun akibat merokok. Asap rokok yang dihirup seorang perokok mengandung komponen gas dan partikel. Komponen gas sangat berpotensi untuk menimbulkan radikal bebas. Merokok dalam jangka panjang meningkatkan jumlah leukosit total, terutama jumlah polymorphonuclear neutrophil (PMN) pada sirkulasi darah yang disebabkan oleh radikal bebas dan reaksi inflamasi. Madu memiliki antioksidan dan zat antiinfalamsi yang dapat menghambat aktivasi dari leukosit yang terjadi karena stress oksidatif yang disebabkan rokok, yang berefek pada menurunnya jumlah leukosit total
dalam tubuh.

Kata kunci: asap rokok, jumlah leukosit total, madu, polymorphonuclear neutrophil (PMN ), radikal bebas.

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2015-06-01

How to Cite

Prakasa, A. B. (2015). Pengaruh Madu terhadap Jumlah Leukosit Total Akibat Paparan Asap Rokok. Majority, 4(7), 73–76. Retrieved from https://juke.kedokteran.unila.ac.id/index.php/majority/article/view/1451