erapi Konservatif dan Terapi Pengganti Ginjal sebagai Penatalaksanaan pada Gagal Ginjal Kronik
Abstract
Berdasarkan estimasi WHO (World Health Organization), secara global lebih dari 500 juta orang mengalami penyakit gagal ginjal kronik. Sekitar 1,5 juta orang harus menjalani hidup bergantung pada cuci darah. Pengobatan gagal ginjal kronik dapat dilakukan dengan terapi konservatif untuk menghambat progesifitas penyakit dengan cara pengaturan asupan protein, kalium, kalori, cairan, elektrolit dan mineral. Ketika tindakan konservatif tidak lagi efektif dalam mempertahankan kehidupan pada penyakit ginjal stadium akhir atau gagal ginjal maka dilakukan terapi pengganti ginjal. Terapi penggantiginjal yang terdapat di pelayanan renal unit adalah hemodialisis, CAPD (Continous Ambolatory Peritoneal Disease) dan transplantasi ginjal.
Kata kunci: gagal ginjal kronik, terapi konservatif, terapi pengganti ginjal
Downloads
Download data is not yet available.
Downloads
Published
2015-06-01
How to Cite
Haryanti, I. A. P., & Berawi, K. N. (2015). erapi Konservatif dan Terapi Pengganti Ginjal sebagai Penatalaksanaan pada Gagal Ginjal Kronik. Majority, 4(7), 49–54. Retrieved from https://juke.kedokteran.unila.ac.id/index.php/majority/article/view/1447
Issue
Section
Artikel Penelitian