Gangguan Pendengaran et Causa Ledakan Gas pada Pria Usia 33 Tahun

Authors

  • Tri Umiana Soleha
  • Pratiwi Wulandari

Abstract

Gangguan pendengaran adalah ketidakmampuan secara parsial atau total untuk mendengarkan suara pada salah satu atau kedua telinga. Gangguan pendengaran karena trauma akustik akibat paparan energi akustik yang kuat dan mendadak. Diagnosis ditegakkan dari anamnesis, pemeriksaan fisik dan pemeriksaan penunjang. Tujuan dari laporan kasus ini adalah melaporkan kasus gangguan pendengaran karena ledakan gas terkait diagnosis dan tatalaksana yang diberikan pada kasus ini. Pada kasus ini, Tn. AS laki-laki 33 tahun mengeluhkan gangguan pendengaran hilang timbul ± 4 hari sebelum masuk rumah sakit (SMRS) disertai keluhan tinitus dan rasa tidak nyaman pada telinga yang berupa rasa nyeri. Pada pemeriksaan telinga didapatkan membran timpani utuh dan terdapat perdarahan kecil yang menunjukkan gambaran hiperemis pada
membran timpani. Pada pemeriksaan penunjang dilakukan tes audiometri. Pada tes audiometri didapatkan hasil telinga kanan tuli konduktif derajat sedang (41,25 dB) dan telinga kiri tuli campuran derajat sedang (50 dB). Pada pasien mendapatkan terapi farmakologi simtomatik, suportif dan steroid.
Kata kunci : gangguan pendengaran, ledakan gas, trauma akustik

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2017-03-01

How to Cite

Soleha, T. U., & Wulandari, P. (2017). Gangguan Pendengaran et Causa Ledakan Gas pada Pria Usia 33 Tahun. Majority, 6(2), 105–109. Retrieved from https://juke.kedokteran.unila.ac.id/index.php/majority/article/view/1023

Most read articles by the same author(s)

<< < 1 2 3 4