Kecerdasan Buatan dalam Diagnosis Retinopati Diabetik

Abstract

Latar belakang: Kemampuan dan kepercayaan diri dokter umum dalam mengevaluasi bagian posterior dari bola mata melalui keterampilan funduskopi semakin menurun. Deteksi dini retinopati diabetik dapat mengurangi angka kebutaan. Penegakkan diagnosis retinoapati diabetik memiliki keterbatasan akibat kemampuan oftalmoskopi yang kurang dimiliki oleh dokter pada layanan primer. Kemajuan teknologi kecerdasan buatan dalam mendiagnosis penyakit semakin berkembang saat ini.. Tujuan Mengetahui ketepatan diagnosis mesin kecerdasan buatan. Metode pencarian literature melalui Pubmed dan Google Scholar. Hasil: Teknologi kecerdasan buatan dalam mendiagnosis retinopati diabetik memiliki sensitivitas dan spesifitas yang baik, meningkatkan cakupan skrining dan mengurangi biaya kesehatan yang ditimbulkan.
Kata kunci: kecerdasan buatan, retinopati diabetik, skrining