Perbandingan Tingkat Kesembuhan Luka Bakar Antara Pemberian Madu Dan Klindamisinsecara Topical Pada Tikus Putih (Rattus Norvegicus)
Abstract
Kulit organ tunggal yang terberat ditubuh, dengan berat sekitar 16% dari berat badan total.Kulit yang diinduksi dengan benda bersuhu tinggi membuat protein penyusun kulit terancam denaturasimenyebabkan berkurangnya pertahanan terhadap kuman.Madu yang dihasilkan oleh lebah diduga mempunyai efek antibiotik. Penelitian ini bertujuanmembandingkan tingkat kesembuhan luka bakar dengan pemberian madu dan klindamisin.Penelitian ini menggunakan rancangan acak terkontrol. Subjek penelitian menggunakan 9 ekor tikus jantan galur Spraque dawley.Tikus dibagi menjadi 3 kelompok secara random yaitu: K1 (kontrol), K2 (madu 100%), K3 (klindamisin Gel 1%×10gr) setelah 14 hari perlakuandilakukan pengamatan. Hasil penelitian menunjukkan rata-ratakesembuhan kulitsecara histopatologis pada kelompok perlakuan 1, 2 dan 3adalah 2.90±1.21,4.26±0.63,dan3.90±0.92 dengan nilai P=0,000 pada uji Kruskal-Wallis. Pada analisi Mann-Whitney test nilai p pada tiap kelompok adalah: antara K1 dan K2 p=0.000 kemudian K1 dan K3 p=0.001, untuk uji kelompok K2 dan K3 p=0.222.Pada hasil uji klinis didapat rata-rata 50.70±15.28 pada K1, 94.48±6.07 pada K2 dan 92.14±6.85 pada K3. Pada uji ANOVA didapatkan p=0.000, dilanjutkan uji post hocLSD dengan nilai p=0.000 pada K1 terhadap K2 dan K3, sedangkan p=0.700 pada kelompok K1 dan K2. Berdasarkan penelitian ini disimpulkan terdapat perbedaan yang tidak bermakna pada tingkat kesembuhan luka bakar secara klinis dan histopatologisantara pemberian madu secara topikal dibandingkan dengan klindamisin pada tikus.Downloads
Download data is not yet available.
Downloads
Published
2012-09-16
How to Cite
Budyantara, R., & M.kes., Sp. PA., dr. M. (2012). Perbandingan Tingkat Kesembuhan Luka Bakar Antara Pemberian Madu Dan Klindamisinsecara Topical Pada Tikus Putih (Rattus Norvegicus). Majority, 1(1). Retrieved from http://juke.kedokteran.unila.ac.id/index.php/majority/article/view/26
Issue
Section
Artikel Penelitian