Skizofrenia Paranoid pada Laki-laki Usia 45 Tahun dengan Penatalaksanaan Holistik Kedokteran Keluarga : Laporan Kasus
Abstract
Skizofrenia adalah gangguan kejiwaan yang ditandai dengan penurunan atau ketidakmampuan berkomunikasi, gangguan realitas (berupa halusinasi dan waham), gangguan kognitif (tidak mampu berpikir abstrak) serta mengalami kesulitan untuk melakukan aktivitas sehari-hari. Menurut Riskesdas 2018 terdapat 7,0 per 1.000 penduduk Indonesia menderita penyakit skizofrenia. Etiologi skizofrenia masih belum jelas. Beberapa faktor resiko skizofrenia antara lain faktor genetik dan lingkungan sosial/pribadi. Laporan kasus ini menjelaskan laki-laki usia 45 tahun dengan keluhan masih melihat bayangan-bayangan serta badan terasa lemas yang sedang dalam masa pengobatan skizofenia. Pemeriksaan status mental terdapat gangguan persepsi berupa halusinasi visual dan gangguan isi pikir berupa waham curiga. Pada pasien dinilai tilikan 4. Penatalaksanaan yang diberikan berupa terapi psikofarmaka dan intervensi secara holistik dengan pendekatan kedokteran keluarga. Tujuan penulisan laporan kasus ini adalah untuk mengidentifikasi faktor risiko, masalah klinis, serta penatalaksanaan dengan pendekatan patient centred dan family approachKata Kunci: Kedokteran keluarga, skizofrenia paranoid, stres
Downloads
Download data is not yet available.
Downloads
Published
2019-12-19
How to Cite
Sari, D. D., Mayasari, D., & Graharti, R. (2019). Skizofrenia Paranoid pada Laki-laki Usia 45 Tahun dengan Penatalaksanaan Holistik Kedokteran Keluarga : Laporan Kasus. Majority, 8(2), 7–13. Retrieved from http://juke.kedokteran.unila.ac.id/index.php/majority/article/view/2441
Issue
Section
Artikel Penelitian